Wednesday, April 13, 2016

Semu



Semu...

Dia yang tak ingin kusebut
Barang setetes pun tak ku sambut

Rasanya seperti melihat hiburan layar kaca
Dengan bocoran yang sudah kau pirsa

Tidak memesona, pun membangkitkan selera


Semu...

Adalah dia yang mengundang lara
Karena sadarmu dulu adalah cinta

Enggan menanggalkan cita
Sayang rengkuhannya sertakan duka

Siapa yang kau cari?
Hanya kau yang tahu sendiri


Semu...

Ini tentang fluktuasi kondisi
Yang buritnya sudah dirasai

Galibnya tentang pedih
Bersandar pun ala tertatih

Tatkala tahu akhir ceria,
Insan mana terbahak?


Semu...

Serentak dengan rindu
Dan saat rindu menyeribu
Itulah semu


Semu...

Sudah terlampaui
Tapi tak ingin lagi kutemui



Semu kah kau?

Jangan.



Credit by Google Image